24. Makanan

【1】

Sunan Ibnu Majah 3242: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Abu Usamah] dari ['Auf] dari [Zurarah bin Aufa] telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Salam] dia berkata: "Tatkala Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tiba di Madinah, maka orang-orang bergegas menyambut kedatangan beliau dengan menyerukan, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam datang! Rasulullah datang! Rasulullah datang! " hingga tiga kali. Maka aku ikut berjubel di tengah-tengah kerumunan manusia untuk melihat beliau, ketika telah jelas kupandang wajahnya, maka bisa kuketahui bahwa raut muka beliau bukanlah raut muka seorang pendusta. Ucapan pertama kali yang aku dengar dari beliau adalah: "Wahai manusia, tebarkanlah salam, berilah makan, sambunglah tali persaudaraan, shalatlah di malam hari ketika manusia terlelap tidur, niscaya kalian masuk surga dengan selamat."

【2】

Sunan Ibnu Majah 3243: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yahya Al Azdi] telah menceritakan kepada kami [Hajjaj bin Muhammad] dari [Ibnu Juraij] berkata: [Sulaiman bin Musa] menceritakan kepada kami dari [Nafi'] bahwa [Abdullah bin Umar] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tebarkanlah salam, berilah makan dan jadilah kalian semua bersaudara sebagaimana kalian telah di perintahkan oleh Allah Azza Wa Jalla."

【3】

Sunan Ibnu Majah 3244: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Rumh] telah memberitakan kepada kami [Al Laits bin Sa'd] dari [Yazid bin Abu Habib] dari [Abu Al Khair] dari [Abdullah bin 'Amru], bahwa seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, katanya, "Wahai Rasulullah, Islam bagaimanakah yang baik?" beliau menjawab: "Kamu memberi makan, menebarkan salam baik terhadap orang yang kamu kenal maupun terhadap orang yang tidak kamu kenal."

【4】

Sunan Ibnu Majah 3245: Telah memberitakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah Ar Raqqi] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ziyad Al Asadi] telah memberitakan kepada kami [Ibnu Juraij] telah memberitakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Satu makanan cukup untuk dua orang, dua makanan cukup untuk empat orang dan empat makanan cukup untuk delapan orang."

【5】

Sunan Ibnu Majah 3246: Telah menceritakan kepada kami [Al Hasan bin Ali Al Khallal] telah menceritakan kepada kami [Al Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Zaid] telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Dinar Qahraman] dari keluarga Az Zubair, dia berkata: saya mendengar [Salim bin Abdullah bin Umar] dari [Ayahnya] dari kakeknya [Umar bin Al Khaththab] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, satu makanan cukup untuk dua orang, dua makanan cukup untuk tiga dan empat orang, dan empat makanan cukup untuk lima dan enam orang."

【6】

Sunan Ibnu Majah 3247: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami ['Affan]. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basysyar] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Adi bin Tsabit] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang mukmin makan dengan satu usus, sedangkan orang kafir makan dengan tujuh usus."

【7】

Sunan Ibnu Majah 3248: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Numair] dari ['Ubaidullah] dari [Nafi'] dari [Ibnu Umar] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Orang kafir makan dengan tujuh usus sedangkan orang mukmin makan dengan satu usus."

【8】

Sunan Ibnu Majah 3249: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kuraib] telah menceritakan kepada kami [Abu Usamah] dari [Buraid bin Abdullah] dari kakeknya [Abu Burdah] dari [Abu Musa] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang Mukmin makan dengan satu usus, sedangkan orang kafir makan dengan tujuh usus."

【9】

Sunan Ibnu Majah 3250: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basysyar] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sama sekali tidak pernah mencela makanan, jika suka beliau memakannya, namun jika tidak maka beliau meninggalkannya." Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dari [Al A'masy] dari [Abu Yahya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seperti hadits di atas." Abu Bakar berkata: "Kami tidak sejutu dengan sanad tersebut, mereka mengatakan 'Dari Abu Hazim'."

【10】

Sunan Ibnu Majah 3251: Telah menceritakan kepada kami [Jubarah bin Al Mughallas] telah menceritakan kepada kami [Katsir bin Sulaim] saya mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa ingin supaya Allah memperbanyak kebaikan rumahnya, maka hendaknya ia berwudlu jika makan paginya telah dihidangkan, atau ketika selesai (dari makan)."

【11】

Sunan Ibnu Majah 3252: Telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Musafir] telah menceritakan kepada kami [Sha'id bin 'Ubaid Al Jazari] telah menceritakan kepada kami [Zuhair bin Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Juhadah] telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Dinar Al Makki] dari ['Atha bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa ketika beliau selesai dari buang hajat maka dihidangkanlah makanan untuk beliau, lalu seorang laki-laki berkata: "Wahai Rasulullah, maukah aku sediakan buat anda air untuk berwudlu?" Beliau menjawab: "Aku ingin shalat."

【12】

Sunan Ibnu Majah 3253: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin As Shabah] telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] dari [Mis'ar] dari [Ali bin Al Aqmar] dari [Abu Juhaifah], bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku tidak (pernah) makan sambil bersandar."

【13】

Sunan Ibnu Majah 3254: Telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Utsman bin Sa'id bin Katsir bin Dinar Al Himshi] telah menceritakan kepada kami [Ayahku] telah memberitakan kepada kami [Muhammad bin Abdurrahman bin 'Irq] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Busr] dia berkata: "Saya menghadiahkan kambing (bakar) kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian beliau makan sambil duduk berlutut di atas kedua tumitnya. Maka berkatalah seorang Arab badui, "Duduk apakah ini?" beliau menjawab: "Sesungguhnya Allah menjadikanku sebagai seorang hamba yang lemah lembut (mulia), dan tidak menjadikanku hamba yang keras dan sombong."

【14】

Sunan Ibnu Majah 3255: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] dari [Hisyam Ad Dastuwa`i] dari [Budail bin Maisarah] dari [Abdullah bin 'Ubaid bin Umair] dari [Aisyah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam makan bersama enam orang dari sahabatnya, kemudian datanglah seorang Arab badui makan dengan dua suapan sekaligus, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Sekiranya ia mengucapkan 'Bismillah' niscaya (dua suapannya) dapat mencukupi kalian. Jika salah seorang dari kalian menyantap makanan, hendaknya ia membaca 'Bismillah', jika lupa membacanya hendaknya ia mengucapkan, 'Bismillahi fi awwalihi wa akhirihi (dengan nama Allah untuk permulaan dan selesainya) '."

【15】

Sunan Ibnu Majah 3256: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ash Shabah] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Hisyam bin 'Urwah] dari [Ayahnya] dari [Umar bin Abu Salamah] dia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadaku ketika aku sedang makan: "Sebutlah nama Allah Azza Wa Jalla."

【16】

Sunan Ibnu Majah 3257: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'Ammar] telah menceritakan kepada kami [Al Hiql bin Ziyad] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hendaknya salah seorang dari kalian makan dengan tangan kanan, minum dengan tangan kanan, mengambil dengan tangan kanan dan memberi dengan menggunakan tangan kanannya, sesungguhnya setan makan dengan tangan kiri dan minum dengan tangan kirinya serta mengambil (sesuatu) dengan tangan kiri."

【17】

Sunan Ibnu Majah 3258: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] dan [Muhammad bin As Shabah] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] dari [Al Walid bin Katsir] dari [Wahb bin Kaisan] dia mendengar dari [Umar bin Abu Salamah] dia berkata: "Ketika kecil aku berada di pangkuan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, saat tanganku memegang piring, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadaku: "Wahai anak kecil, sebutlah nama Allah, makanlah dengan tangan kanan dan ambillah dari yang dekat."

【18】

Sunan Ibnu Majah 3259: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Rumh] telah memberitakan kepada kami [Al Laits bin Sa'd] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah kamu makan dengan tangan kiri, sesungguhnya setan makan dengan tangan kiri."

【19】

Sunan Ibnu Majah 3260: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu Umar Al 'Adani] telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] dari ['Amru bin Dinar] dari ['Atha] dari [Ibnu Abbas], bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang selesai makan maka janganlah ia mencuci makanannya terlebih dahulu sampai ia menjilatinya atau menjilatkannya kepada orang lain." [Sufyan] berkata: Saya mendengar [Umar bin Qais] bertanya kepada 'Amru bin Dinar, "Apa pendapatmu dengan riwayat Atha, (yaitu) 'Janganlah salah seorang dari kalian mencuci tangannya sebelum menjilatinya atau menjilatkannya kepada orang lain', dari siapakah riwayat haditsnya?" 'Atha menjawab, "Dari Ibnu Abbas." Sufyan berkata: "Kami mendapatkan cerita bahwa itu riwayat dari [Jabir]." Sufyan melanjutkan, "Kami menghafalnya dari 'Atha dari Ibnu Abbas, sebelum Jabir datang kepada kami. Dan 'Atha bertemu dengan Jabir pada tahun ketika ia ke Makkah."

【20】

Sunan Ibnu Majah 3261: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Abdurrahman] telah memberitakan kepada kami [Abu Daud Al Hafari] dari [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian mencuci tangannya terlebih dahulu sebelum menjilatinya, sebab dia tidak mengetahui pada makanan yang manakah terdapat keberkahannya."

【21】

Sunan Ibnu Majah 3262: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah memberitakan kepada kami [Abu Al Yaman Al Barra`] dia berkata: telah menceritakan kepadaku nenekku [Ummu 'Ashim] dia berkata: " [Nubaisyah] bekas budak Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam datang menemui kami ketika kami sedang makan di dengan tempayan, dia lalu berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa makan di atas piring kemudian ia menjilatinya, maka piring tersebut akan memintakan ampun untuknya."

【22】

Sunan Ibnu Majah 3263: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bisyr Bakr bin Khalaf] dan [Nashr bin Ali] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mu'ali bin Rasyid Abu Al Yaman] telah menceritakan kepadaku [Nenekku] dari seorang laki-laki penduduk Hudzail yang di sebut [Nubaisyah Al Khair], ia berkata: "Nubaisyah datang menemui kami ketika itu kami sedang makan di atas piring milik kami, maka dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menceritakan kepada kami, beliau katakan: "Barangsiapa makan di atas piring kemudian ia menjilatinya, maka piring tersebut akan memintakan ampun untuknya."

【23】

Sunan Ibnu Majah 3264: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Khalaf Al Asqalani] telah menceritakan kepada kami ['Ubaidullah] telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari ['Urwah bin Az Zubiar] dari [Ibnu Umar] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila makanan telah di hidangkan maka makanlah yang terdekat darinya, dan jangan mengambil (makanan yang berada) di tengah-tengah teman duduknya."

【24】

Sunan Ibnu Majah 3265: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basysyar] telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala' bin Fadll bin Abdul Malik bin Abu As Sawiyah] telah menceritakan kepadaku ['Ubaidullah bin 'Ikrasy] dari ayahnya ['Ikrasy bin Dzu`aib] dia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dibawakan semangkuk roti dan lemak, lantas kami datang dan memakannya. Aku meletakkan tanganku di sisi-sisi makanan tersebut, maka beliau pun menegur: "Wahai 'Ikrasy, makanlah dari satu tempat! Sesungguhnya makanan ini hanya satu macam." Kemudian kami di bawakan satu nampan yang bersisi beberapa macam kurma basah, maka tangan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam merambah nampan itu sambil bersabda: "Wahai 'Ikrasy, makanlah dari mana saja yang kamu senangi, karena makanan ini bukan satu macam."

【25】

Sunan Ibnu Majah 3266: Telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Utsman bin Sa'id bin Katsir bin Dinar Al Himshi] telah menceritakan kepada kami [Ayahku] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin 'Irq Al Yahshabi] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Busr], bahwa dihidangkan semangkuk makanan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Makanlah bagian sampingnya dan biarkan yang tengah, semoga akan memberi keberkahan."

【26】

Sunan Ibnu Majah 3267: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'Ammar] telah menceritakan kepada kami [Abu Hafsh Umar bin Ad Darafsi] telah menceritakan kepadaku [Abdurrahman bin Abu Qasimah] dari [Watsilah bin Al Asqa' Al Laitsi] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengambil bagian atas bubur sambil bersabda: "Makanlah kalian dengan menyebut nama Allah dari sampingnya dan hindarilah bagian atasnya (tengahnya), sesungguhnya keberkahan datang dari bagian atas."

【27】

Sunan Ibnu Majah 3268: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Mundzir] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] telah menceritakan kepada kami ['Atha bin As Sa`ib] dari [Sa'id bin Jubair] dari [Ibnu Abbas] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam: "Apabila makanan telah di hidangkan maka ambillah dari pinggirnya dan tinggalkan tengahnya, sesungguhnya barakah itu turun di bagian tengahnya."

【28】

Sunan Ibnu Majah 3269: Telah menceritakan kepada kami [Suwaid bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Zurai'] dari [Yunus] dari [Al Hasan] dari [Ma'qil bin Yasar] dia berkata: "Tatkala dia sedang sarapan pagi sesuap makanan jatuh dari (tangannya), dia lalu mengambilnya seraya membersihkan kotoran yang menempel pada makanan tersebut. Maka para pemimpin kabilah saling berisyarat dengan matanya, lalu dikatakan kepada Ma'qil, "Semoga Allah memberi kebaikan kepada Amir (pemimpin), para pemimpin kabilah saling berisyarat mata karena kamu mengambil sesuap makanan yang jatuh, padahal di depanmu banyak makanan." Ma'qil menjawab, "Sesungguhnya aku tidak ingin meninggalkan apa yang aku dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam karena orang-orang asing ini. Sungguh, jika ada sesuap makanan terjatuh, maka kami akan memerintahkan untuk mengambilnya kemudian membersihkan kotoran yang menempel pada makanan tersebut lalu memakannya, dan janganlah meninggalkannya untuk setan."

【29】

Sunan Ibnu Majah 3270: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Al Mundzir] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila sesuap makanan jatuh dari tangan salah seorang dari kalian, hendaknya ia membersihkan kotoran yang menempel padanya kemudian memakannya."

【30】

Sunan Ibnu Majah 3271: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basysyar] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Amru bin Murrah] dari [Murrah Al Hamdani] dari [Abu Musa Al Asy'ari] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Kaum laki-laki yang sempurna banyak jumlahnya, sedangkan tidak ada kaum wanita yang sempurna kecuali Maryam binti 'Imran dan Asiyah isteri Fir'aun. Sesungguhnya keutamaan Aisyah atas semua wanita seperti keutamaan bubur atas semua makanan."

【31】

Sunan Ibnu Majah 3272: Telah menceritakan kepada kami [Harmalah bin Yahya] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahb] telah memberitakan kepada kami [Muslim bin Khalid] dari [Abdullah bin Abdurrahman] bahwa dia mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Keutamaan Aisyah atas semua wanita seperti keutamaan bubur di atas semua makanan."

【32】

Sunan Ibnu Majah 3273: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Maslamah Al Mishri Abu Harits Al Muradi] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahb] dari [Muhammad bin Abu Yahya] dari [Ayahnya] dari [Sa'id bin Al Harits] dari [Jabir bin Abdullah] dia berkata: "Pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jarang sekali kami menemui makanan, jika kami mendapatkannya maka kami tidak memiliki tissue (sapu tangan) kecuali telapak tangan kami, lengan-lengan kami dan telapak kaki kami, kemudian kami shalat tanpa berwudlu terlebih dahulu." Abu Abdullah berkata: "Ini adalah hadits gharib, tidak ada yang meriwayatkan kecuali dari Muhammad bin Salamah."

【33】

Sunan Ibnu Majah 3274: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Abu Khalid Al Ahmar] dari [Hajjaj] dari [Riyah bin 'Abidah] dari [bekas budak Abu Sa'id] dari [Abu Sa'id] dia berkata: "Ketika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam selesai makan, beliau mengucapkan: AL HAMDULILLAHILLADZII ATH'AMANAA WA SAQAANAA WAJ'ALANAA MUSLIMIIN (Segala puji bagi Allah Dzat yang telah memberi makan dan minum kami, serta menjadikan kami sebagai orang-orang yang berserah diri)."

【34】

Sunan Ibnu Majah 3275: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Al Walid bin Muslim] telah menceritakan kepada kami [Tsaur bin Yazid] dari [Khalid bin Ma'dan] dari [Abu Umamah Al Bahili] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa ketika makanan telah di angkat atau masih di hadapannya, beliau mengucapkan: 'AL HAMDULILLAH HAMDAN KATSIIRA THAYYIBAN MUBAARAKAN GHAIRU MAKFI'IYYIN WALAA MUWADDI'IN WALAA MUSTGHNA 'ANHU RABBANI (Segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak dan baik serta membawa keberkahan. (Dzat) yang tidak setara dan bukan yang terakhir serta tidak membutuhkan (kepada sesuatu pun), wahai Rabb kami) '."

【35】

Sunan Ibnu Majah 3276: Telah menceritakan kepada kami [Harmalah bin Yahya] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahb] telah mengabarkan kepadaku [Sa'id bin Abu Ayyub] dari [Abu Marhum Abdurrahim] dari [Sahl bin Mu'adz bin Anas Al Juhani] dari [Ayahnya] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa makan makanan kemudian mengucapkan 'Segala puji bagi Allah, yang telah memberiku makanan ini dan memberiku rizki ini dengan tidak ada daya dan kekuatan dariku'. Maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu."

【36】

Sunan Ibnu Majah 3277: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'Ammar] dan [Daud bin Rusyaid] dan [Muhammad bin As Shabah] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Walid bin Muslim] telah menceritakan kepada kami [Wahsyi bin Harb bin Wahsyi bin Harb] dari [Ayahnya] dari kakeknya [Wahsyi], sesungguhnya para sahabat bertanya, "Wahai Rasulullah, kami makan namun tidak pernah merasa kenyang?" Beliau bersabda: "Mungkin kalian makan dengan berpencar (tidak bersama-sama)." Mereka berkata: "Ya, benar." Beliau bersabda: "Berkumpullah pada makanan kalian (untuk makan bersama) dan sebutlah nama Allah, niscaya kalian akan di berkahi."

【37】

Sunan Ibnu Majah 3278: Telah menceritakan kepada kami [Al Hasan bin Ali Al Khallal] telah menceritakan kepada kami [Al Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Zaid] telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Dinar Qahraman] keluarga Az Zubair, dia berkata: saya mendengar [Salim bin Abdullah bin Umar] berkata: saya mendengar [Ayahku] berkata: "Saya mendengar [Umar bin Al Khaththab] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Makanlah bersama-sama dan jangan berpencar, sesungguhnya barakah itu bersama jama'ah."

【38】

Sunan Ibnu Majah 3279: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kuraib] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahim bin Abdurrahman Al Muharibi] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abdul Karim] dari [Ikrimah] dari [Ibnu Abbas] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah meniup pada makanan dan minuman, dan beliau juga tidak bernafas dalam bejana."

【39】

Sunan Ibnu Majah 3280: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Numair] telah menceritakan kepada kami [Ayahku] telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Abu Khalid] dari [Ayahnya] saya mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika pembantu salah seorang dari kalian datang dengan membawa makanan, hendaknya dia meminta pembantunya untuk duduk dan makan bersama, jika pembantunya enggan hendaklah ia berikan (sedikit) makanan itu kepadanya."

【40】

Sunan Ibnu Majah 3281: Telah menceritakan kepada kami [Isa bin Hammad Al Mishri] telah memberitakan kepada kami [Al Laits bin Sa'd] dari [Ja'far bin Rabi'ah] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika budak salah seorang dari kalian mendekat dengan membawa makanan yang telah dimasak dan terasa lelahnya, maka hendaklah ia panggil budak tersebut untuk makan bersama, jika budak tersebut enggan hendaklah ia ambil sesuap makanan dan memberikan dalam genggamannya."

【41】

Sunan Ibnu Majah 3282: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Al Mundzir] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudhail] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim Al Hajari] dari [Abu Al Ahwash] dari [Abdullah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika pembantu salah seorang dari kalian datang membawa makanan, maka hendaknya ia perintahkan kepada pembantunya untuk duduk (makan bersama), atau memberinya makan dengan makanan tersebut. Sebab dialah yang telah memasak dan mematangkannya."

【42】

Sunan Ibnu Majah 3283: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Al Mutsanna] telah menceritakan kepada kami [Mu'adz bin Hisyam] telah menceritakan kepada kami [Ayahku] dari [Yunus bin Abu Al furat Al Iskaf] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah makan dengan menggunakan Khiwan (tempayan besar) atau dengan sukurrajah (mangkuk kecil)." Dia berkata: "Lantas dengan apa mereka makan?" Anas menjawab, "Dengan menggunakan sufar (piring yang terbuat dari kulit)."

【43】

Sunan Ibnu Majah 3284: Telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin Yusuf Al Jubairi] telah menceritakan kepada kami [Abu Bahr] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu 'Arubah] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dia berkata: "Saya tidak pernah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam makan di atas Khiwan (tempayan besar) sampai beliau meninggal dunia."

【44】

Sunan Ibnu Majah 3285: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Ahmad bin Basyir bin Dzakwan Ad Dimasyqi] telah menceritakan kepada kami [Al Walid bin Muslim] dari [Munir bin Az Zubair] dari [Makhul] dari [Aisyah], bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang meninggalkan makanan sehingga (makanan tersebut) diangkat."

【45】

Sunan Ibnu Majah 3286: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Khalaf Al 'Asqalani] telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] telah memberitakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari ['Urwah bin Az Zubair] dari [Ibnu Umar] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila makanan diletakkan maka janganlah seseorang bangkit sehingga makanan itu diangkat, dan janganlah ia mengangkat tangannya meski dia sudah kenyang sehingga orang-orang selesai makan lalu meminta izin. Sebab seseorang merasa malu kepada teman duduknya hingga ia menahan tangannya, bisa jadi dia masih mempunyai hajat terhadap makanan tersebut."

【46】

Sunan Ibnu Majah 3287: Telah menceritakan kepada kami [Jubarah bin Al Mughallas] telah menceritakan kepada kami ['Ubaid bin Wasim Al Jammal] telah menceritakan kepadaku [Al Hasan bin Al Hasan] dari ibunya [Fatimah binti Husain] dari [Al Husain bin Ali] dari ibunya [Fatimah] puteri Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketahuilah, jangan sekali-kali seseorang menyalahkan kecuali pada dirinya sendiri: dia bermalam sementara di tangannya masih ada minyak sisa makanan (yang belum dibersihkan)."

【47】

Sunan Ibnu Majah 3288: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdul Malik bin Abu Asy Syawarib] telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Al Muhtar] telah menceritakan kepada kami [Suhail bin Abu Shalih] dari [Ayahnya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Apabila salah seorang dari kalian tidur sedang di tangannya masih menyisakan aroma masakan dan dia tidak mencuci tangannya kemudian mengenainya, maka jangan sekali-kali ia menyalahkan kecuali pada dirinya sendiri."

【48】

Sunan Ibnu Majah 3289: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] dan [Ali bin Muhammad] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Ibnu Abu Husain] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Asma binti Yazid] dia berkata: "Dihidangkan makanan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau menawarkannya kepada kami, namun kami mengatakan, "Kami tidak selera." Maka beliau pun bersabda: "Janganlah kalian mencampur rasa lapar dengan kedustaan."

【49】

Sunan Ibnu Majah 3290: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] dan [Ali bin Muhammad] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Abu Hilal] dari [Abdullah bin Sawadah] dari [Anas bin Malik] seorang laki-laki dari Bani Asyhal, dia berkata: "Saya datang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam di saat beliau sedang makan, beliau lalu bersabda: 'Mendekatlah dan makanlah.' Aku lalu menjawab, 'Aku sedang berpuasa.' Duh…betapa menyesalnya aku! Andai saja aku dapat mencicipi makanan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."

【50】

Sunan Ibnu Majah 3291: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub bin Humaid bin Kasib] dan [Harmalah bin Yahya] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahb] telah memberitakan kepadaku ['Amru bin Al Harits] telah menceritakan kepadaku [Sulaiman bin Ziyad Al Hadlrami] bahwa dia mendengar [Abdullah bin Al Harits bin Juz` Az Zubaidi] dia berkata: "Pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kami pernah makan roti dan daging di dalam masjid."

【51】

Sunan Ibnu Majah 3292: Telah menceritakan kepada kami [Abu As Sa`ib Salm bin Junadah] telah menceritakan kepada kami [Hafsh bin Ghiyats] dari ['Ubaidullah bin Umar] dari [Nafi'] dari [Ibnu Umar] dia berkata: "Pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kami pernah makan sambil berjalan dan minum sambil berdiri."

【52】

Sunan Ibnu Majah 3293: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Mani'] telah memberitakan kepada kami ['Abidah bin Humaid] dari [Humaid] dari [Anas] dia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyukai buah labu."

【53】

Sunan Ibnu Majah 3294: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Al Mutsanna] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Humaid] dari [Anas] dia berkata: "Ummu Sulaim mengutusku kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk memberikan keranjang yang di dalamnya ada buah kurma muda, namun aku tidak menjumpai beliau. Sebab saat itu beliau sedang pergi ke tempat mantan budak yang ia merdekakan, budak itu mengundang beliau makan dan telah menyediakan makanan untuknya. Kemudian aku menemui beliau ketika sedang menyantap makanan." Anas berkata: "Beliau lalu memanggilku supaya makan bersamanya. Mantan budak beliau tersebut membuatkan bubur dari daging dan buah labu. Dan sungguh beliau sangat menyukai buah labu." Anas melanjutkan, "Maka aku pun mengumpulkan (mencari-cari) potongan buah labu dan aku berikan kepada beliau. Selesai makan beliau kembali pulang, aku lalu meletakkan keranjang kurma di hadapan beliau, beliau lalu memakannya sampai selesai."

【54】

Sunan Ibnu Majah 3295: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Isma'il bin Abu Khalid] dari [Hakim bin Jabir] dari [Ayahnya] dia berkata: Saya menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam di rumahnya dan di sisi beliau terdapat buah labu. Aku bertanya: "Buah apa ini?" beliau menjawab: "Ini adalah buah labu yang kami jadikan untuk memperbanyak makanan kami."

【55】

Sunan Ibnu Majah 3296: Telah menceritakan kepada kami [Al Abbas bin Al Walid Al Khallal Ad Dimasyqi] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Shalih] telah menceritakan kepadaku [Sulaiman bin 'Atha Al Jazari] telah menceritakan kepadaku [Maslamah bin Abdullah Al Juhani] dari pamannya [Abu Masyja'ah] dari [Abu Darda] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Makanan istimewa penduduk dunia dan penduduk surga adalah daging."

【56】

Sunan Ibnu Majah 3297: Telah menceritakan kepada kami [Al Abbas bin Al Walid Al Khallal Ad Dimasyqi] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Shalih] telah menceritakan kepadaku [Sulaiman bin 'Atha Al Jazari] telah menceritakan kepada kami [Maslamah bin Abdullah Al Juhani] dari pamannya [Abu Masyja'ah] dari [Abu Darda] dia berkata: "Tidaklah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diundang untuk makan daging kecuali beliau akan memenuhinya, dan tidak pula beliau diberi hadiah berupa daging melainkan beliau akan menerimanya."

【57】

Sunan Ibnu Majah 3298: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr Al 'Abdi]. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Hayyan 'Atha At Taimi] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] dia berkata: "Pada suatu hari pernah dihidangkan daging kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian beliau diambilkan daging paha -dan beliau sangat menyukainya- lalu menggigitnya dengan gigi serinya."

【58】

Sunan Ibnu Majah 3299: Telah menceritakan kepada kami [Bakar bin Khalaf Abu Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Mis'ar] -seorang Syaikh dari Fahm menceritakan kepadaku, (Mis'ar) berkata: dan menurutku ia bernama- [Muhammad bin Abdullah] bahwa dia mendengar [Abdullah bin Ja'far] menceritakan kepada Ibnu Zubair -ketika itu dia sedang menyembelih unta-, bahwa dia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda ketika ada sekelompok orang memberi daging kepada beliau, sabdanya: "Sebaik-baik daging adalah daging punggung."

【59】

Sunan Ibnu Majah 3300: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Al Mutsanna] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dia berkata: "Aku tidak pernah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat kambing panggang (guling) hingga beliau bertemu dengan Allah Azza Wa Jalla."

【60】

Sunan Ibnu Majah 3301: Telah menceritakan kepada kami [Jubarah bin Al Mughallas] telah menceritakan kepada kami [Katsir bin Sulaim] dari [Anas bin Malik] dia berkata: "Tidak pernah diangkat sisa daging panggang dari hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan tidak pula tikar dibawa bersamanya."

【61】

Sunan Ibnu Majah 3302: Telah menceritakan kepada kami [Harmalah bin Yahya] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Bukair] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah mengabarkan kepadaku [Sulaiman bin Ziyad Al Hadlrami] dari [Abdullah bin Al Harits bin Juz` Az Zubaidi] dia berkata: "Kami pernah makan daging panggang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di dalam masjid, kemudian kami membersihkan tangan kami dengan kerikil lalu mengerjakan shalat tanpa berwudlu terlebih dahulu."

【62】

Sunan Ibnu Majah 3303: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Asad] telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin 'Aun] telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Abu Khalid] dari [Qais bin Abu Hazim] dari [Abu Mas'ud] dia berkata: "Seorang laki-laki datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan mengajaknya berbicara dan tiba-tiba dia gemetar ketakutan, maka beliau bersabda: "Tenangkan dirimu, sesungguhnya aku bukan seorang raja, aku hanyalah anak seorang wanita yang memakan dendeng, "

【63】

Sunan Ibnu Majah 3304: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yahya] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yusuf] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abdurrahman bin 'Abis] telah mengabarkan kepadaku [Ayahku] dari [Aisyah] dia berkata: "Kami menyediakan daging betis, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memakannya setelah lima belas hari dari hari Idul Adlha, "

【64】

Sunan Ibnu Majah 3305: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mush'ab] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Zaid bin Aslam] dari [Ayahnya] dari [Abdullah bin Umar], bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telah dihalalkan buat kalian dua jenis bangkai dan dua jenis darah, dua jenis bangkai adalah: bangkai ikan paus dan bangkai belalang, sedangkan dua jenis darah adalah darah hati dan limpa."

【65】

Sunan Ibnu Majah 3306: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'Ammar] telah menceritakan kepada kami [Marwan bin Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Isa bin Abu Isa] dari [seorang laki-laki] yang sepertinya Musa, dari [Anas bin Malik] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Lauk teristimewa kalian adalah garam."

【66】

Sunan Ibnu Majah 3307: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abu Al Hawari] telah menceritakan kepada kami [Marwan bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Bilal] dari [Hisyam bin 'Urwah] dari [Ayahnya] dari [Aisyah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik lauk adalah cuka."

【67】

Sunan Ibnu Majah 3308: Telah menceritakan kepada kami [Jubarah bin Al Mughallis] telah menceritakan kepada kami [Qais bin Ar Rabi'] dari [Muharib bin Ditsar] dari [Jabir bin Abdullah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik lauk adalah cuka, "

【68】

Sunan Ibnu Majah 3309: Telah menceritakan kepada kami [Al Abbas bin Utsman Ad Dimasyqi] telah menceritakan kepada kami [Al Walid bin Muslim] telah menceritakan kepada kami ['Anbasah bin Abdurrahman] dari [Muhammad bin Zadzan] bahwa dia telah menceritakan kepadanya, dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Ummu Sa'd] dia berkata: "Saat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menemui Aisyah aku sedang berada di sampingnya, beliau bertanya: "Apakah ada makanan?" Aisyah menjawab, "Kita hanya memiliki roti, kurma dan cuka." Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik lauk adalah cuka. Ya Allah, berkahilah cuka, sesungguhnya cuka adalah lauk para nabi sebelumku, dan tidak dikatakan fakir rumah yang di dalamnya terdapat cuka."

【69】

Sunan Ibnu Majah 3310: Telah menceritakan kepada kami [Al Husain bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah memberitakan kepada kami [Ma'mar] dari [Zaid bin Aslam] dari [Ayahnya] dari [Umar] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jadikanlah minyak (zaitun) sebagai lauk paukmu, dan minyakilah (rambut) kalian dengannya, sesungguhnya ia berasal dari pohon yang berkahi."

【70】

Sunan Ibnu Majah 3311: Telah menceritakan kepada kami ['Uqbah bin Mukram] telah menceritakan kepada kami [Shafwan bin Isa] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Sa'id] dari [Kakeknya] dia berkata: saya mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Makanlah dengan minyak dan berminyaklah dengannya, sesungguhnya minyak itu diberkahi."

【71】

Sunan Ibnu Majah 3312: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kuraib] telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubbab] dari [Ja'far bin Burd Ar Rasibi] telah menceritakan kepadaku bekas budak perempuanku [Ummu Salim Ar Rasibiyah] dia berkata: saya mendengar [Aisyah] berkata: "Apabila Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diberi susu, maka beliau akan mengatakan: "Satu berkah." Atau, "Dua berkah, "

【72】

Sunan Ibnu Majah 3313: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'Ammar] telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Ayyasy] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] dari [Ibnu Syihab] dari ['Ubaidullah bin Abdullah bin 'Utbah] dari [Ibnu Abbas] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa dianugerahi makanan oleh Allah, maka hendaklah ia mengucapkan, 'Ya Allah berkahilah kami di dalam makanan ini, dan berilah kami rizki kebaikan darinya.' Dan barangsiapa dianugerahi minuman susu oleh Allah, hendaklah ia mengucapkan, "Ya Allah, berikanlah kami keberkahan padanya dan tambahkanlah kami darinya.' Sesungguhnya aku tidak mengetahui makanan dan minuman yang bermanfaat kecuali susu."

【73】

Sunan Ibnu Majah 3314: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] dan [Ali bin Muhammad] dan [Abdurrahman bin Ibrahim] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Usamah] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'Urwah] dari [Ayahnya] dari [Aisyah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyukai manisan dan madu, "

【74】

Sunan Ibnu Majah 3315: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Numair] telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Bukair] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'Urwah] dari [Ayahnya] dari [Aisyah] dia berkata: "Ibuku mengobatiku agar aku kelihatan gemuk, saat dia hendak mempertemukan aku dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan usaha itu tidak membuahkan hasil sehingga aku memakan timun dengan kurma basah. Kemudian aku menjadi gemuk dengan bentuk yang ideal."

【75】

Sunan Ibnu Majah 3316: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub bin Humaid bin Kasib] dan [Isma'il bin Musa] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Sa'd] dari [Ayahnya] dari [Abdullah bin Ja'far] dia berkata: "Saya melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam makan mentimun dengan kurma basah, "

【76】

Sunan Ibnu Majah 3317: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ash Shabah] dan ['Amru bin Rafi'] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Ya'qub bin Al Walid bin Abu Hilal Al Madani] dari [Abu Hazim] dari [Sahl bin Sa'id] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam makan kurma basah dengan semangka."

【77】

Sunan Ibnu Majah 3318: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abu Al Hawari Ad Dimasyqi] telah menceritakan kepada kami [Marwan bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Bilal] dari [Hisyam bin 'Urwah] dari [Ayahnya] dari [Aisyah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Rumah yang tidak ada kurma di dalamnya, maka akan membuat penghuninya lapar."

【78】

Sunan Ibnu Majah 3319: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ibrahim Ad Dimasyqi] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Fudaik] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Sa'd] dari ['Ubaidullah bin Abu Rafi'] dari neneknya [Salma], bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Rumah yang tidak ada kurma di dalamnya seperti rumah yang di dalamnya tidak ada makanan."

【79】

Sunan Ibnu Majah 3320: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ash Shabah] dan [Ya'qub bin Humaid bin Kasib] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Muhammad] telah mengabarkan kepadaku [Suhail bin Abu Shalih] dari [Ayahnya] dari [Abu Hurairah], bahwa jika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diberi buah yang masih kecil beliau mengucapkan: "Ya Allah, berkahilah kami di negeri kami ini, buah-buahan kami, pada mud dan sha' kami, dengan keberkahan yang berlanjut dengan keberkahan yang lainnya." Kemudian beliau mengambilkan untuk anak-anak yang paling kecil yang berada di dekat beliau, "

【80】

Sunan Ibnu Majah 3321: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bisyr Bakr bin Khalaf] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Muhammad bin Qais Al Madani] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'Urwah] dari [Ayahnya] dari [Aisyah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Makanlah kurma mentah dengan kurma matang, dan makanlah kurma usang dengan kurma baru, sesungguhnya setan akan marah dan berkata: 'Anak Adam akan tetap sehingga dia memakan yang usang dicampur dengan yang baru'."

【81】

Sunan Ibnu Majah 3322: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basysyar] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Jabalah bin Suhaim] saya mendengar [Ibnu Umar] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang makan kurma dua biji-dua biji sekaligus hingga ia minta izin pemiliknya, "

【82】

Sunan Ibnu Majah 3323: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basysyar] telah menceritakan kepada kami [Abu Daud] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir Al Khazzaz] dari [Al Hasan] dari [Sa'd] bekas budak Abu Bakar -dan Sa'd adalah pelayan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dan ia sangat kagum dengan riwayatnya-, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang iqran saat makan buah kurma."

【83】

Sunan Ibnu Majah 3324: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bisyr Bakr bin Khalaf] telah menceritakan kepada kami [Abu Qutaibah] dari [Hammam] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] dia berkata: "Aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diberi kurma yang telah usang, lalu beliau memeriksanya terlebih dahulu."

【84】

Sunan Ibnu Majah 3325: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'Ammar] telah menceritakan kepada kami [Shadaqah bin Khalid] telah menceritakan kepadaku [Ibnu Jabir] telah menceritakan kepadaku [Sulaim bin 'Amir] dari kedua anaknya Busr As Sulami ([Abdullah bin Busr] dan [Athiyah bin Busr]) keduanya berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masuk menemui kami, lantas kami meletakkan selimut milik kami yang kami hamparkan untuk beliau, kemudian beliau duduk di atasnya. Kemudian Allah menurunkan wahyu kepada beliau di rumah kami. Lalu kami menyediakan keju dan kurma untuk beliau, sungguh beliau sangat menyukai keju."

【85】

Sunan Ibnu Majah 3326: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin As Shabah] dan [Suwaid bin Sa'id] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Abu Hazim] telah menceritakan kepadaku [Ayahku] dia berkata: "Saya bertanya kepada [Sahl bin Sa'd], 'Apakah kamu mengetahui alat pemutih (alat pembersih)?" dia menjawab, "Aku tidak pernah melihat alat pemutih sampai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meninggal dunia." Maka aku bertanya, "Apakah mereka (para sahabat) melihat alat pengayak tepung pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?" dia menjawab, "Tidak, aku tidak pernah melihat alat pengayak tepung sampai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meninggal dunia." Aku bertanya lagi, "Bagaimana kalian memakan gandum yang belum ditapis?" dia menjawab, "Ya, kami meniupnya hingga kotoran yang ada padanya terbang, lalu yang tersisa kami basahi dengan air, "

【86】

Sunan Ibnu Majah 3327: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub bin Humaid bin Kasib] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] telah mengabarkan kepadaku ['Amru bin Al Harits] telah mengabarkan kepadaku [Bakr bin Sawadah] bahwa [Hanasy bin Abdullah] menceritakan kepadanya dari [Ummu Aiman], bahwa dia sedang mengayak gandum, kemudian ia membuatnya menjadi roti untuk Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Beliau lalu bertanya "Apakah ini?" dia menjawab, "Makanan yang aku buat dari hasil bumi (negeri) kami, aku senang menjadikannya roti untuk anda." Kemudian beliau pun bersabda: "Kembalikan ia pada tempatnya, lalu buatlah menjadi adonan, "

【87】

Sunan Ibnu Majah 3328: Telah menceritakan kepada kami [Al Abbas bin Al Walid Ad Dimasyqi] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Utsman Abu Al Jamahir] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Basyir] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah sama sekali melihat roti adonan (meskipun) dengan salah satu matanya hingga beliau bertemu Allah, "

【88】

Sunan Ibnu Majah 3329: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Umair Isa bin Muhammad An Nahas Ar Ramli] telah menceritakan kepada kami [Dlamrah bin Rabi'ah] dari [Ibnu 'Atha] dari [Ayahnya] dia berkata: " [Abu Hurairah] mengunjungi kaumnya, yaitu kampungnya. Aku mengira dia berkata: "Yunaa." Lalu mereka membawakan roti empuk dari roti yang paling bagus kepadanya, Abu Hurairah lalu menangis dan berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sama sekali tidak pernah melihat ini dengan kedua matanya, "

【89】

Sunan Ibnu Majah 3330: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Manshur] dan [Ahmad bin Sa'id Ad Darimi] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdus Shamad bin Abdul Warits] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dia berkata: "Kami menemui Anas bin Malik." Ishaq menyebutkan, "Sementara tukang roti berdiri." Ad Darimi berkata: "Sedangkan meja makannya telah tersedia." Lalu suatu hari [Anas] berkata: "Makanlah oleh kalian, sungguh aku tidak menyaksikan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah melihat roti halus sampai bertemu dengan Allah, dan juga tidak pernah melihat daging kambing guling."

【90】

Sunan Ibnu Majah 3331: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahab bin Adl Dlahak As Sulami Abu Al Harits] telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Ayyasy] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Thalhah] dari [Utsman bin Yahya] dari [Ibnu Abbas] dia berkata: "Pertama kali aku mendengar faludzaj (sejenis makanan) adalah ketika Jibril 'Alaihis salam mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sambil berkata: "Sesungguhnya bumi akan ditaklukan untuk umatmu, oleh karenanya mereka akan dibanjiri kenikmatan dunia, sampai-sampai mereka memakan faludzaj." Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya: 'Apakah faludzaj itu? ' Jibril menjawab: 'Mereka mencampur minyak samin dan madu bersama-sama.' Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tercengan karena berita itu."

【91】

Sunan Ibnu Majah 3332: Telah menceritakan kepada kami [Hadiyyah bin Abdul Wahhab] telah menceritakan kepada kami [Al Fadll bin Musa As Sinani] telah menceritakan kepada kami [Al Husain bin Waqid] dari [Ayyub] dari [Nafi'] dari [Ibnu Umar] dia berkata: "Pada suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku ingin sekali, sekiranya kita memiliki roti putih dari gandum Samra` yang dipolesi dengan minyak samin, lalu kita memakannya." Ibnu Umar menuturkan, "Ternyata salah seorang sahabat Anshar mendengarnya, sehingga dia mengambil (roti yang dipolesi minyak samin) dan datang membawanya kepada beliau. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya: "Dari mana minyak samin ini didapat?" laki-laki itu menjawab, "Dari daging biawak." Ibnu Umar berkata: "lalu beliau enggan memakannya."

【92】

Sunan Ibnu Majah 3333: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin 'Abdah] telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Humaid Ath Thawil] dari [Anas bin Malik] dia berkata: "Ummu Sulaim membuatkan sepotong roti yang diberi minyak samin untuk Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian dia berkata: "Pergilah kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan undanglah beliau untuk makan." Anas berkata: "Maka aku mendatangi beliau dan aku katakan, "Ibuku mengundang anda makan." Anas berkata: "Maka beliau berdiri dan berkata kepada orang-orang yang bersamanya: "Mari kita berangkat! " Anas melanjutkan, "Aku lalu segera mendahului mereka untuk menemui Ummu Sulaim dan memberitahukan kepadanya (perihal kedatangan Rasulullah dan para sahabatnya). Kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam datang dan bersabda: "Hidangkanlah apa yang telah kamu buat." Ummu Sulaim menjawab, "Aku hanya membuatkan untukmu saja." Beliau bersabda: "Hidangkanlah." Kemudian beliau bersabda lagi: "Wahai Anas, suruhlah mereka masuk sepuluh orang-sepuluh orang." Anas berkata: "Aku terus saja memasukkan bersama dengannya sepuluh orang-sepuluh orang, sehingga mereka makan semua sampai kenyang, dan waktu itu mereka berjumlah delapan puluh orang."

【93】

Sunan Ibnu Majah 3334: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub bin Humaid bin Kasib] telah menceritakan kepada kami [Marwan bin Mu'awiyah] dari [Yazid bin Kaisan] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] bahwa dia berkata: "Demi dzat yang jiwaku di tangan-Nya, sesungguhnya Nabi Allah tidak pernah kenyang dengan roti gandum selama tiga hari berturut-turut hingga Allah Azza Wa Jalla mewafatkannya."

【94】

Sunan Ibnu Majah 3335: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yahya] telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] telah menceritakan kepada kami [Zai`idah] dari [Manshur] dari [Ibrahim] dari [Al Aswad] dari [Aisyah] dia berkata: "Keluarga Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah kenyang dari roti gandum selama tiga hari berturut-turut, semenjak para sahabat tiba di Madinah sehingga Beliau meninggal dunia, "

【95】

Sunan Ibnu Majah 3336: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Abu Usamah] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'Urwah] dari [Ayahnya] dari [Aisyah] dia berkata: "Sungguh Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam telah meninggal dunia dan tidaklah di rumahku ada sesuatu yang dapat dimakan oleh orang yang memiliki hati (manusia) kecuali hanya sekantung gandum di rak piringku, lalu aku memakannya sampai sekian lama, barulah gandum tersebut habis, "

【96】

Sunan Ibnu Majah 3337: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basysyar] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Ishaq] saya mendengar [Abdurrahman bin Yazid] menceritakan dari [Al Aswad] dari [Aisyah] dia berkata: "Keluarga Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah merasa kenyang dengan roti gandum hingga meninggal dunia, "

【97】

Sunan Ibnu Majah 3338: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Mu'awiyah Al Jumahi] telah menceritakan kepada kami [Tsabit bin Yazid] dari [Hilal bin Khabbab] dari [Ikrimah] dari [Ibnu Abbas] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bermalam beberapa malam berturut-turut dalam keadaan lapar, sementara keluarganya tidak mendapatkan makan malam. Dan kebanyakan roti yang biasa mereka konsumsi adalah roti gandum."

【98】

Sunan Ibnu Majah 3339: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Utsman bin Sa'id bin Katsir bin Dinar Al Himshi] -dan dia termasuk di antara Al Abdal (perawi yang melompati jalur periwayatannya dari syaikh karena ketinggian derajatnya dari pada syaiknya) - telah menceritakan kepada kami [Baqiyah] telah menceritakan kepada kami [Yusuf bin abu Katsir] dari [Nuh bin Dzakwan] dari [Al Hasan] dari [Anas bin Malik] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memakai wool dan memakai sepatu kasut yang ditambal." Dia juga berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam juga memakan basyi' dan memakai baju yang kasar." Al Hasan ditanya: "Apakah basyi' itu apa? ' dia menjawab, "Gandum kering yang keras, yang tidak bisa ditelan kecuali dengan seteguk air."

【99】

Sunan Ibnu Majah 3340: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Abdul Malik Al Himshi] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Harb] telah menceritakan kepadaku [Ibuku] dari [Ibunya] bahwa dia berkata: saya mendengar [Al Miqdam bin Ma'dikarib] berkata: "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah anak Adam memenuhi tempat yang lebih buruk daripada perutnya, ukuran bagi (perut) anak Adam adalah beberapa suapan yang hanya dapat menegakkan tulang punggungnya. Jika jiwanya menguasai dirinya, maka sepertiga untuk makanan, sepertiga untuk minum dan sepertiga untuk bernafas."

【100】

Sunan Ibnu Majah 3341: Telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Rafi'] telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Abdullah Abu Yahya] dari [Yahya Al Bakka'] dari [Ibnu Umar] dia berkata: "Seorang lelaki bersendawa di samping Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau pun bersabda: "Tahanlah sendawamu itu di hadapan kami, sesungguhnya orang yang paling lapar di antara kalian pada hari kiamat adalah orang yang paling banyak kenyang ketika di dunia."

【101】

Sunan Ibnu Majah 3342: Telah menceritakan kepada kami [Daud bin Sulaiman Al 'Askari] dan [Muhammad bin Ash Shabah] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Muhammad As Tsaqafi] dari [Musa Al Juhani] dari [Zaid bin Wahb] dari ['Athiyah bin 'Amir Al Juhani] dia berkata: "Aku mendengar [Salman] dipaksa untuk memakan makanan, maka dia berkata: "Cukuplah bagiku, sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya manusia yang paling banyak kenyang di dunia adalah manusia yang paling lapar di hari kiamat."

【102】

Sunan Ibnu Majah 3343: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'Ammar] dan [Suwaid bin Sa'id] serta [Yahya bin Utsman bin Sa'id bin Katsir bin Dinar Al Himshi] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Baqiyah bin Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Yusuf bin Abu Katsir] dari [Nuh bin Dzakwan] dari [Al Hasan] dari [Anas bin Malik] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Termasuk berlebih-lebihan adalah kamu memakan semua yang kamu inginkan."

【103】

Sunan Ibnu Majah 3344: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Muhammad bin Yusuf Al Firyabi] telah menceritakan kepada kami [Wassaj bin 'Uqbah bin Wassaj] telah menceritakan kepada kami [Al Walid bin Muhammad Al Muwaqqari] telah menceritakan kepada kami [Az Zuhri] dari ['Urwah] dari [Aisyah] dia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam masuk ke dalam rumah dan melihat remukan roti yang terbuang, maka beliau mengambilnya lalu mengusap dan memakannya, beliau bersabda: "Wahai Aisyah, muliakanlah sesuatu yang mulia, tidaklah remukan roti itu pergi dari suatu kaum kecuali ia akan kembali kepada mereka."

【104】

Sunan Ibnu Majah 3345: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Manshur] telah menceritakan kepada kami [Huraim] dari [Laits] dari [Ka'b] dari [Abu Hurairah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdo'a: "Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kelaparan, karena kelaparan adalah seburuk-buruk teman tidur. Dan aku berlindung kepada-Mu dari khianat, karena dia adalah seburuk-buruk sesuatu yang tersembunyi."

【105】

Sunan Ibnu Majah 3346: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah Ar Raqqi] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Abdussalam bin Abdullah bin Babah Al Mahzumi] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Maimun] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir bin Abdullah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian meninggalkan makan malam meski dengan segenggam kurma, sesungguhnya meninggalkannya itu akan mempercepat tua."

【106】

Sunan Ibnu Majah 3347: Telah menceritakan kepada kami [Jubarah bin Al Mughallis] telah menceritakan kepada kami [Katsir bin Sulaim] dari [Anas bin Malik] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kebaikan itu lebih cepat masuk ke dalam rumah yang di dalamnya tamu dijamu, dari cepatnya pisau ke punuk unta, "

【107】

Sunan Ibnu Majah 3348: Telah menceritakan kepada kami [Jubarah bin Al Mughallis] telah menceritakan kepada kami [Al Muharibi] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Nahsyal] dari [Adl Dlahak bin Muzahim] dari [Ibnu Abbas] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kebaikan itu lebih cepat masuk ke dalam rumah yang di dalamnya tamu dijamu, dari cepatnya pisau ke punuk unta, "

【108】

Sunan Ibnu Majah 3349: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Maimun Ar Raqi] telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Abdurrahman] dari [Ali bin 'Urwah] dari [Abdul Malik] dari ['Atha] dari [Abu Hurairah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya termasuk dari perkara yang sunnah adalah seseorang keluar bersama tamunya sampai ke pintu rumah."

【109】

Sunan Ibnu Majah 3350: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kuraib] telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Hisyam Ad Dastuwa`i] dari [Qatadah] dari [Sa'id bin Al Musayyab] dari [Ali] dia berkata: "Aku membuat makanan kemudian mengundang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu beliau pun, tetapi beliau kembali pulang setelah melihat gambar yang ada di rumah."

【110】

Sunan Ibnu Majah 3351: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abdullah Al Jazari] telah menceritakan kepada kami ['Affan bin Muslim] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Jumhan] telah menceritakan kepada kami [Safinah Abu Abdurrahman], bahwa seorang laki-laki bertamu kepada Ali bin Abu Thalib, lantas Ali membuat makanan untuknya. Fatimah pun berkata: "Bagaimana kalau kita undang juga Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan makan bersama kita?" Lalu beliau dipanggil, beliau datang lalu dan meletakkan tangannya di tiang pintu. Ketika melihat tabir tipis di bagian rumah, maka beliau pun kembali pulang. Fatimah lantas berkata kepada Ali, "Kejar dan tanyakanlah kepada beliau 'Apa yang membuatmu bergegas pulang wahai Rasulullah? ' beliau menjawab: "Sesungguhnya tidak layak bagiku untuk masuk ke dalam rumah yang dihias (lukisan), "

【111】

Sunan Ibnu Majah 3352: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kuraib] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abdurrahman Al Arhabi] telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Abu Al Ya'fur] dari [Ayahnya] dari [Ibnu Umar] mengatakan, bahwa Umar datang kepadanya saat ia berada di meja makannya. Ia lalu memberi tempat duduk kepadanya, Umar lalu mengucapkan 'Bismillah' seraya mengambil satu suapan dan mengambil lagi. Kemudian Umar berkata: "Sesungguhnya aku merasakan rasa lemak, tetapi bukan lemak daging." Abdullah berkata: "Wahai Amirul Mukminin, tadi aku keluar ke pasar untuk membeli minyak samin, namun aku mendapatkan harganya terlalu mahal, maka aku membeli tulang yang ada sedikit daging dengan harga satu dirham dan mencampurnya dengan sedirham samin, karena aku ingin anak-anakku bergantian mendapatkan satu tulang-satu tulang." Maka [Umar] berkata: "Tidak pernah sama sekali Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendapatkan ini kecuali beliau memakan salah satunya dan bersedekah dengan yang lainnya." Maka Abdullah berkata: "Ambillah wahai Amirul Mukminin, sekali-kali tidak akan menjadi satu di hadapanku kecuali aku akan melakukan seperti itu." Umar berkata: "Aku tidak akan melakukannya."

【112】

Sunan Ibnu Majah 3353: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basysyar] telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] telah menceritakan kepada kami [Abu Amir Al Khazzaz] dari [Abu Imran Al Jauni] dari [Abdullah bin Ash Shamit] dari [Abu Dzar] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika kamu masak sayur perbanyaklah kuahnya, lalu bagikanlah kepada tetanggamu, "

【113】

Sunan Ibnu Majah 3354: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Ulayyah] dari [Sa'id bin Abu 'Arubah] dari [Qatadah] dari [Salim bin Abu Al Ja'd Al Ghathafani] dari [Ma'dan bin Abu Thalhah Al Ya'mari], bahwa [Umar bin Al Khaththab] berkhutbah pada hari Jum'at, setelah memuji Allah dan mengagungkan-Nya dia berkata: "Wahai sekalian manusia, sesungguhnya kalian kerap memakan dua pohon yang aku kira keduanya adalah pohon yang buruk. Pohon tersebut adalah bawang putih dan bawang merah. Dan aku pernah menyaksikan seorang laki-laki pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang tercium darinya aroma pohon tersebut, sehingga ia ditarik dan dikeluarkan dari Baqi'. Oleh sebab itu, barangsiapa hendak makan keduanya, hendaknya ia memasaknya terlebih dahulu hingga keduanya benar-benar masak, "

【114】

Sunan Ibnu Majah 3355: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] dari ['Ubaidullah bin Abu Yazid] dari [Ayahnya] dari [Ummu Ayyub] dia berkata: "Aku membuatkan makanan yang di dalamnya ada beberapa kubis untuk Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, namun beliau tidak memakannya. Beliau bersabda: "Aku tidak ingin menyakiti sahabatku (yaitu Jibril), "

【115】

Sunan Ibnu Majah 3356: Telah menceritakan kepada kami [Harmalah bin Yahya] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahb] telah memberitakan kepada kami [Abu Syuraih] dari [Abdurrahman bin Nimran Al Hajri] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir], bahwa sekelompok orang datang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lantas beliau mendapati aroma bawang bakung (barang perai) dari mereka, beliau lalu bersabda: "Bukankah aku telah melarang kalian untuk memakan pohon ini? Sesungguhnya para Malaikat terganggu sebagaimana manusia terganggu dari bau aromanya, "

【116】

Sunan Ibnu Majah 3357: Telah menceritakan kepada kami [Harmalah bin Yahya] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahb] telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Lahi'ah] dari [Utsman bin Nu'aim] dari [Al Mughirah bin Nahik] dari [Dukhain Al Hajri] bahwa dia mendengar ['Uqbah bin 'Amir Al Juhani] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada para sahabatnya: "Janganlah kalian makan bawang merah." Kemudian beliau berkata dengan suara lirih: "Yang mentah."

【117】

Sunan Ibnu Majah 3358: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Musa As Suddi] telah menceritakan kepada kami [Saif bin Harun] dari [Sulaiman At Taimi] dari [Abu Utsman An Nahdi] dari [Salman Al Farisi] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya tentang minyak samin dan keju serta bulu binatang, beliau menjawab: "Yang halal adalah apa yang dihalalkan Allah di dalam kitab-Nya, dan yang haram adalah apa yang diharamkan Allah di dalam kitab-Nya, dan apa yang Dia diamkan adalah sesuatu yang Dia maafkan."

【118】

Sunan Ibnu Majah 3359: Telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Utsman bin Sa'id bin Katsir bin Dinar Al Himshi] telah menceritakan kepada kami [Ayahku] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdurrahman bin 'Irq] dari [Ayahnya] dari [An Nu'man bin Basyir] dia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam diberi hadiah anggur dari negeri Tha`if, kemudian beliau memanggilku dan bersabda: "Ambilah setangkai ini, dan berikan kepada ibumu." Maka aku memakannya sebelum aku menyampaikan kepada ibuku. Setelah lewat beberapa malam, beliau bertanya kepadaku: "Apa yang terjadi dengan setangkai anggur itu? Apakah sudah kamu berikan kepada ibumu." Aku menjawab, "Belum, " maka beliau pun menyebutku Ghudar (penghianat), "

【119】

Sunan Ibnu Majah 3360: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Muhammad At Thalhi] telah menceritakan kepada kami [Nuqaib bin Hajib] dari [Abu Sa'id] dari [Abdul Malik Az Zubairi] dari [Thalhah] dia berkata: "Aku menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dan di tangannya ada buah safarjal (sejenis jambu), beliau lalu bersabda: "Ambillah buah ini wahai Thalhah, sesungguhnya ia membuat hati bahagia."

【120】

Sunan Ibnu Majah 3361: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basysyar] telah menceritakan kepada kami [Katsir bin Hisyam] telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Burqan] dari [Az Zuhri] dari [Salim] dari [Ayahnya] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang makan sambil telungkup."